Google merilis produk barunya, Google Buzz. Layanan baru ini digadang-gadang bakal menyaingi popularitas situs jejaring sosial populer saat ini, Facebook dan Twitter.
Untuk profilku dapat anda buka disini
Google Buzz memungkinkan user update status, berbagi link web ataupun foto dengan rekannya langsung melalui layanan e-mail Google, Gmail. Fitur ini juga kompatibel bagi perangkat mobile berbasis Android. Bahkan akan ada aplikasi khusus Buzz untuk sistem operasi Symbian dan Windows Mobile.
Memang, teknologi Google Buzz mirip-mirip dengan fitur kunci di Facebook atau Twitter. Harapan Google tentu saja agar kian banyak user menggunakan Gmail dan menarik para pemakai Facebook dan Twitter.
Menurut Google Product Manager, Todd Jackson, Google Buzz bakal segera dinikmati seluruh pengguna Gmail. Saat ini, Gmail adalah layanan e-mail terpopuler nomor tiga dunia setelah Windows Live Hotmail dan Yahoo Mail.
Banyak fitur Google Buzz berpotensi menggoda user internet. Misalnya pesan status yang dipublikasikan, secara otomatis diindeks dan tersedia dalam hasil pencarian real time Google. Konten juga bisa di-share secara mudah di berbagai produk online Google seperti Picasa dan YouTube.
Sedangkan konten pihak ketiga seperti Twitter dapat pula dibagi meski user tak bisa mempublikasikan pesan di Twitter. Namun sayangnya, Buzz belum bisa menampilkan pesan yang berasal dari Facebook.
Google sebelumnya sudah coba berkiprah di layanan jejaring sosial, misalnya dengan situs jejaring Orkut. Namun Orkut gagal bersinar jika dibandingkan dengan Facebook. Namun siapa tahu peruntungan mereka bakal berubah dengan Google Buzz. Google Buzz bisa diakses di: http://www.google.com/buzz
Untuk profilku dapat anda buka disini
Google Buzz memungkinkan user update status, berbagi link web ataupun foto dengan rekannya langsung melalui layanan e-mail Google, Gmail. Fitur ini juga kompatibel bagi perangkat mobile berbasis Android. Bahkan akan ada aplikasi khusus Buzz untuk sistem operasi Symbian dan Windows Mobile.
Memang, teknologi Google Buzz mirip-mirip dengan fitur kunci di Facebook atau Twitter. Harapan Google tentu saja agar kian banyak user menggunakan Gmail dan menarik para pemakai Facebook dan Twitter.
Menurut Google Product Manager, Todd Jackson, Google Buzz bakal segera dinikmati seluruh pengguna Gmail. Saat ini, Gmail adalah layanan e-mail terpopuler nomor tiga dunia setelah Windows Live Hotmail dan Yahoo Mail.
Banyak fitur Google Buzz berpotensi menggoda user internet. Misalnya pesan status yang dipublikasikan, secara otomatis diindeks dan tersedia dalam hasil pencarian real time Google. Konten juga bisa di-share secara mudah di berbagai produk online Google seperti Picasa dan YouTube.
Sedangkan konten pihak ketiga seperti Twitter dapat pula dibagi meski user tak bisa mempublikasikan pesan di Twitter. Namun sayangnya, Buzz belum bisa menampilkan pesan yang berasal dari Facebook.
Google sebelumnya sudah coba berkiprah di layanan jejaring sosial, misalnya dengan situs jejaring Orkut. Namun Orkut gagal bersinar jika dibandingkan dengan Facebook. Namun siapa tahu peruntungan mereka bakal berubah dengan Google Buzz. Google Buzz bisa diakses di: http://www.google.com/buzz